Indostats | Free counter Indonesia Berita: Berburu Tikus Berhadiah TV

Jumat, 23 Oktober 2009

Berburu Tikus Berhadiah TV

DHAKA - Seorang petani Bangladesh dinyatakan sebagai juara penangkap tikus tahun 2009, setelah memimpin tim yang berhasil menewaskan lebih dari 80.000 hewan pengerat itu dalam sebulan.

Mokhairul Islam diberi hadiah sebuah televisi berwarna pada suatu kegiatan yang dihadiri 500 petani dan pejabat di Dhaka.

Dia mengaku berhasil membasmi 83.450 tikus, dua kali lipat lebih banyak dibandingkan jumlah yang diperoleh pemenang tahun lalu. Pada perlombaan tahun 2008, petani bernama Binoy Kumar Karmakar hanya berhasil mendapat 39.650 tikus.
KLIK DULU AH BANNER DIBAWAH INI

Support System Marketing Online



p>Support System Marketing Online


Otoritas setempat meluncurkan kompetisi tahunan dalam upaya untuk mengurangi jumlah tanaman hasil bumi yang dimakan tikus. Demikian dikutip dari BBC, Kamis (1/10/2009).

Bangladesh merupakan salah satu negara termiskin di dunia. Para ahli mengatakan tikus mengonsumsi sekitar 10 persen dari hasil panen setiap tahun.

Mokhairul, petani kaya yang memiliki sekitar 300 hektare tanah dan enam peternakan unggas di dekat ibu kota, merasa terhormat untuk menerima penghargaan itu.

Dia menyebut tikus sebagai "musuh yang paling ditakuti bagi petani". Biasanya dia menggunakan racun untuk membunuh binatang yang menyukai tempat kotor itu.

"Sejak membunuh tikus, saya telah menyelamatkan banyak uang untuk pakan ternak dan hasil panen menjadi lebih baik," tutur pria 40 tahun ini.

Para pejabat mengatakan Mokhairul meletakkan buntut tikus mati di kantor pertanian di Distrik Gazipur di mana dia tinggal. Sebanyak 83.450 buntut tikus itu telah membusuk, dan sebagai bukti dari kerja keras Mokhairul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar